5 Cabang industri diprediksi tumbuh negatif

Rabu, 16 Desember 2009

JAKARTA (bisnis.com): Depperin menyatakan sebanyak lima cabang manufaktur strategis penyerap lapangan kerja pada kuartal IV diprediksi tumbuh negatif.

Berdasarkan kajian terakhir yang diterima Bisnis hari ini, kelima cabang itu adalah industri tekstil barang kulit dan alas kaki (-2,84%), barang kayu dan hasil hutan (2,15%), semen dan barang galian nonlogam (-2,76%).

Penurunan pertumbuhan terbesar pada kuartal pamungkas ini diprediksi akan dicapai oleh cabang industri logam dasar besi dan baja sebesar -8,24% atau lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan pada kuartal III sebesar -7,19%.

Industri alat angkut mesin dan peralatan diprediksi juga masih tertekan dengan pertumbuhan -5,88% atau lebih tinggi terhadap kondisi kuartal III sebesar -5,35%.

Pada kuartal III/2009, industri tekstil barang kulit dan alas kaki masih tumbuh -0,76%, barang kayu dan hasil hutan (-1,98%), semen dan barang galian nonlogam (-2,88%).

Depperin juga memperkirakan ekspor 12 industri manufaktur utama hingga akhir 2009 merosot 6,78%. Ke-12 industri itu antara lain pengolahan minyak sawit mentah (CPO), besi baja, mesin dan otomotif, tekstil, pengolahan karet, elektronika, pulp dan kertas, pengolahan kayu, kimia dasar, dan makanan olahan. (tw)

oleh : Yusuf Waluyo Jati
Bisnis Indonesia online

0 komentar:

Posting Komentar

 
 
 
Powered By Blogger