Berkunjung ke Sentra Kulit Selosari, Produk Home Industri Kualitas ala Pabrik

Jumat, 28 Agustus 2009

MAGETAN- Berkunjung ke Telaga Sarangan Magetan yang berada di kaki Gunung Lawu rasanya belum lengkap kalau belum singgah ke kawasan sentra industri kulit Selosari, Kecamatan Magetan, Kabupaten Magetan.

Sentra industri kulit ini berada di jalur menuju ke Telaga Sarangan. Di kawasan ini, puluhan perajin membuat produk sepatu, sandal, tas dan aksesoris berbahan kulit lembu dengan cara tradisional.

Bahan kulit lembu didapatkan dari Magetan dan sekitarnya, kemudian di olah (samak) dengan peralatan sederhana, dikeringkan, lalu dijadikan bahan kulit. Tentu saja soal keawetan bahan kulit ini terjamin.

Tentu saja karena dari bahan kulit lembu asli dan dikerjakan secara tradisional, maka soal harga produk kulit di kawasan ini sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan produk pada umumnya. Contohnya harga jaket kulit di sejumlah showroom harganya berkisar Rp 400 ribu, sedangkan pernak-pernik unik dihargai sekitar Rp1.200 hingga Rp 25 ribu per item. Harga tas dari bahan kulit lembu asli berkisar Rp 100 ribu hingga Rp700 ribu per item.

Menurut Suwarni Susanto (52), perajin kulit lembu di Sentra Kulit Selosari, mengungkapkan, produk kerajinan kulit yang ada di sentra ini dijamin kualitas dan keasliannya. “Semua asli dari bahan kulit lembu. Jadi, wisatawan jangan kuatir kalau membeli produk tas, sepatu, atau sandal disini,” ungkapnya, kemarin.

Dia mengaku, pada saat hari biasa bisa menyediakan 1.700 item produk kulit mulai sepatu, sandal, tas hingga dompet. Sedangkan, pada saat musim liburan atau mendekati lebaran, biasanya dia menambah item produknya menjadi 2.000 – 2.200 item. “Selera pembeli itu bermacam-macam. Oleh karena itu kami sediakan produk kulit bermacam-macam pula. Meski usaha kelas home industri tapi soal gaya dan koleksi, produk kami tidak mau ketinggalan dengan produk pabrikan,” tuturnya.

Sedangkan menurut Hariyani (23), pengunjung di kawasan sentra industri kerajinan kulit, mengaku, ia sengaja datang ke kawasan ini untuk membeli sepatu kulit khas Magetan untuk oleh-oleh pulang ke rumahnya di Surabaya. “Modelnya bagus-bagus, tidak kalah dengan produk sepatu atau sandal dari pabrikan. Apalagi ini, kulit asli jadi enak dipakainya,” tandas wisatawan asal Surabaya itu, sambil mencoba salah satu produk sepatu .

Disinggung soal harga, pihaknya tidak masalah. “Harga kan relatif, Mbak. Dibilang mahal, tapi kalau mutunya bagus dan modelnya gak kuno, ya tidak masalah,” ungkapnya. Hariyani menambahkan, pihaknya cukup puas berbelanja souvernir di sentra kulit Selosari.


http://moderatofm.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
 
 
Powered By Blogger